Hikoukigumo (Jejak Awan Pesawat)
Di antara musim gugur dan dingin
Kita bersama..
Berniat mengambil jalan pintas..
Melupakan belokan masa depan
Dan kebaikan..
Dan juga melupakan sang angin..
SAYONARA kau bisikkan, ekspresimu saat itu
Sinar mentari tak sampai
Cinta itu telah layu dan gugur..
*Reff 1
Jejak pesawat yang di langit
Garis putih lurus memanjang
Perasaan siapa yang masih ada
Tanpa mampu menoleh ke belakang
Jejak pesawat suatu waktu
Seperti cakar tajam menusuk
Meninggalkan bekas tipis, luka baru
Dengan tatapan kosong
Diriku memandang..
Kucing yang lewat entah dari mana
Kita bersama..
Melihat kita seperti apa..
Yang dicoreti oleh anak-anak
Jalanan aspal..
Melangkahi semua kenangan..
Suatu tempat kita berdua
Mungkin bisa bertemu lagi..
Karena di tempat kenangan
Terlalu banyak orang-orang.
*Reff 2
Cinta itu jejak pesawat
Satu gores kuas yang tipis
Ke hari kita tak dapat kembali
Dengan sedih tak dapat melangkah maju
Seperti jejak awan pesawat
Bak sembunyikan air mata
Jauh aku rentangkan tangan kanan
Dirimu yang telah meninggalkan
Kesedihan
*Reff 3
Jejak pesawat yang di langit
Garis putih lurus memanjang
Perasaan siapa yang masih ada
Tanpa mampu menoleh ke belakang
Jejak awan pesawat cinta
Bagai mengejarnya dari belakang
Walau sedih terlambat terdengarnya
Suara pesawat di langit
Dan tangisan
Jejak awan pesawat, bak sembunyikan air mata
Jauh aku rentangkan tangan kanan
Dirimu yang telah meninggalkan , kesedihan
0 comments:
Post a Comment